Assalamu’alaikum, Sahabat Fillah. Taukah, apabila orangtua memarahi anak dengan berteriak, maka anak tersebut berisiko besar memiliki masalah perilaku dan emosional saat dewasa. Anak bisa depresi. Anak juga cenderung berperilaku negatif, seperti tidak patuh di sekolah, berbohong, mencuri, bahkan berkelahi.
Riset ini dipublikasikan dalam jurnal Child Development, yang mana melibatkan 976 orangtua di Amerika dan sebagian besar dari keluarga kelas menengah.
"Penelitian ini menunjukkan bahwa memarahi anak dengan berteriak akan merusak kepribadian mereka saat dewasa kelak," ujar pimpinan penelitian ini Dr Ming Te Wang, yang merupakan asisten profesor psikologi pendidikan di Universitas Pittsburgh.
Mungkin saja sesekali kita memarahi anak, karena kadang itu memang diperlukan. Terutama untuk hal-hal prinsip dan keselamatan. Namun bukan berarti dengan berteriak apalagi berkata-kata kasar.
Sekiranya kita menyadari 'betapa mahalnya' anugerah bernama anak, tentu kita akan berpikir ulang saat hendak memarahi anak.
Baca Juga : Cara Mengatasi Kenakalan Anak
Semoga Bermanfaat. Wassalmu’alaikum
Zaki Zammani [ Tim Manajemen Keluarga ]
0 komentar:
Posting Komentar